Hai Tuhan , selamat malam (lagi) . Hampir sama dengan malam kemarin ,
aku menyapaMu sebelum aku menarik selimutku . Masih sama dengan
keyakinanku kemarin , aku yakin Tuhan tidak pernah bosan membaca artikel
di blog ini .
Ah , Tuhan .. hari ini rasanya lelah sekali . Astagfirulloh , kau tidak
marah bukan ? maaf aku mengeluh karena aku merasa lelah dengan
aktivitasku hari ini . Badanku terasa pegal , apalagi telapak kakiku .
Alhamdulillah , ku syukuri nikmat yang kau berikan hari ini untukku dan
untuk keluargaku . Terimakasih tak terhingga , Tuhan .
Masih sama seperti kemarin , aku ingin memuji PRIA itu Tuhan .
Masih sama seperti kemarin , aku ingin memuji PRIA itu Tuhan .
Pria yang sampai saat ini memang benar benar tak mengingatku .
dia sama sekali tak menghiraukan aku .
aku disini , masih memikirkanmu.. masih melihatmu dari kejauhan..
dan masih berharap untuk kamu kembali :')
kesiniii...
Tuhaan , aku menyuruhnya dia kesini . kenapa tak dia dengar ?
kenapaaa dia tak kesini Tuhan ?
Tak biasanya !
saat dulu , saat aku hanya mengatakan aku merindukannya , dia langsung datang Tuhan .
tapi mengapa sekarang ?
apa situasi dan kondisi saat ini sangat berbeda ?
aku berteriak , aku menangis menjerit , aku meminta dia kesini . kenapa tak dia dengar ? :'(
Aku menangis... Lagi dan Lagi...
Tuhan ,
ku harap sesaat setelah kau membaca artikel ini , kaupun tersenyum dan
menceritakan ini kepada lelaki yang aku maksud ini . Katakan
padanya , bahwa dia tak perlu khawatir dengan keadaanku disini . Karena
aku begitu merasa terlindungi .
Salam rindu untuk nya Luky Juniansyah, Tuhan .
Aku mengakhiri artikel ini di sela jam dinding yang terus berdenting .
Selamat malam Tuhan .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar